PROLAT MPKD. Prolat MPKD pada tanggal 6 – 9 Maret 2017 melaksanakan kegiatan pelatihan dengan peserta dari bidang Fisik dan Prasana Bappeda Provinsi Papua Barat.  Kegiatan pelatihan ini mengambil tema Penyusunan dokumen RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Provinsi Papua Barat.

Materi yang diberikan kepada peserta diawali dengan penjelasan konsepsi manajemen pembangunan, SPPN (Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional) dan daerah. Setelah itu peserta diberikan materi mengenai konsep penyusunan Dokumen RPJMD berdasarkan Permendagri No. 54 Tahun 2010. Dalam proses penyusunan dokumen ini, peserta mendapatkan pembelajaran mengenai dasar – dasar pengelolaan data dan informasi dalam penyusunan RPJMD, analisis data dan informasi komponen dalam RPJMD. Selain itu, peserta juga berlatih untuk menemukenali isu – isu strategis daerah serta penggunaan metode SWOT Analysis dalam penyusunan RPJMD. read more

Pelatihan monitoring (pemantauan) dan evaluasi Bappenas ini dilaksanakan atas kerja sama dengan Pusbindiklatren Bappenas. Kegiatan pelatihan batch 1 dilakukan pada tanggal 9 – 20 Mei 2016 dan merupakan kegiatan pelatihan dengan tema monev (monitoring dan evaluasi) pertama di Indonesia. Kegiatan ini merupakan kegiatan pelatihan dengan tema monitoring dan evaluasi terhadap pembangunan di Indonesia sesuai dengan skema yang ada dalam SPPN (Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional) yang terdapat pada Undang – Undang No. 25 Tahun 2004. Pelatihan ini dilatar-belakangi oleh belum efektifnya kegiatan pembangunan selama ini. Masih banyak terdapat tumpang tindihnya kewenangan, baik dari sisi anggaran, pelaksana maupun lokasi, serta banyaknya output kegiatan yang belum terlaksana sebagaimana mestinya.

Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan, serta keterampilan praktis bagi peserta sehingga dapat mengimplementasikan kegiatan monitoring dan evaluasi program pembangunan di instansi-nya. Dengan demikian, diharapkan program pembangunan dapat berjalan lebih efektif dan sesuai dengan tujuan pembangunan.

Kegiatan dibuka oleh Ir. Yahya Rachmana Hidayat, MSc., Ph.D dari Pusbindiklatren Bappenas didampingi oleh Ketua Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan, Ir. Ahmad Sarwadi, M.Eng., Ph.D dan Prof. Ir. Bakti Setiawan, MA, Ph.D selaku Kaprodi MPKD. read more

Ruang kota sangat terbatas jumlahnya, sementara pertumbuhan penduduk membawa kepada semakin tingginya intensitas pemanfaatan ruang kota. Rencana tata ruang kota seringkali tidak detil dan tidak menjadi seperti yang direncanakan. Berbagai kepentingan di dalamnya seringkali menyebabkan terjadinya konflik kepentingan atas ruang kota.

Diperlukan pendekatan dan strategi yang komprehensif, tapi juga efektif dan aplikatif dalam pengelolaan konflik ruang kota, karena konflik ruang kota seringkali menimbulkan permasalahan sosial yang pelik.  read more